Skip to main content

USAHA LEMPER BATU (COBEK) DI TULUNGAGUNG JAWA TIMUR

Kerajinan cobek / lemper didaerah tulungagung tepatnya desa wajak kidul dusun mojo sudah lama digeluti masyarakat sekitar sebagai mata pencaharian.

Awal mulanya dusun tersebut membuat batu besar yang di palu menjadi kecil untuk bahan bangunan (coral) kemudian mulai membuat kerajinan batu cobek juga lumpang, pengerjaannya pun sangat lama mulai memahat dengan manual.

USAHA LEMPER BATU (COBEK) DI TULUNGAGUNG JAWA TIMUR

Batu didapatkan dari pegunungan kemudian dibelah mengunakan palu besar kemudian di bentuk segi empat dan dipahat secara pelan-pelan supaya batu tidak retak bahkan pecah.

Pengerjaan manual mempunyai kesulitan lebih tinggi dari pada mesin, sebab pengrajin lebih hati-hati dalam mengerjakan juga dapat menghasilkan cobek yang bagus.

Pembuatan cobek juga dapat meningkatkan tarap hidup masyarakat sekitar sehingga masyarakat bisa membuat usaha dirumah dengan memanfaatkan media batu gunung.

Lemper batu lebih awet serta rasa makanannya beda, itu pun dari yang pernah mengunakan tetapi itu benar atau tidak saya penulis belum tau pasti.

Sering pengunaan lemper biasanya untuk melembutkan sambal, kacang atau bumbu masakan.

Usaha ini sekarang sudah mulai dipasarkan luar kota, tetapi kendala yang terbesar faktor pemasaran dengan usaha cobek pengrajin mulai bisa memasarkan di kota -kota lain diluar tulungagung.

Kerajinan selain lemper juga membuat uleg-uleg dan lumpang, fungsinya hampir sama untuk lumpang ukuran lebih tinggi biasanya untuk menumbuk kopi, membuat tepung juga masih banyak lainnya.

Untuk saat ini pembuatan lemper sudah semakin modern dengan mengunakan mesin potong atau bubut sehingga kualitas serta kerapinnya lebih bagus.

Proses pemotongan batu lemper


Memotong baru juga perlu pendingin supaya gergaji juga batu dapat terkikis sebab tanpa pendingin gergaji mudah panas dan patah, untuk pendingin yang dipakai air yang dikucurkan pada batu sehingga batu cepat terkikis.

Dengan mengunakan mesin pengerjaan lebih mudah juga waktu lebih singkat, tetapi masyarakat sekitar masih banyak mengunakan manual karena keterbatasan modal serta tempat.

Tetapi hal ini tidak menyurutkan masyarakat untuk tetap usaha sebagai tambahan penghasilan.

Sebenarnya mata pencaharian masyarakat sekitar tidak hanya pengrajin aja kebanyakan petani, pengusaha juga pegawai swasta dan negeri.

Selain kerajinan juga ada tempat wisata candi dadi dan daerah sekitar juga ada candi cungkup, gunung budeg.

Silahkan berkunjung untuk mengenal lebih banyak cara membuat cobek atau bisa membawa cobek buat oleh - oleh.
.
.

Comments

Popular posts from this blog

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KANDANG OPEN DAN CLOSE AYAM BROILER

Manfaat Pengembunan Untuk Cucak Ijo Kurang Ngentrok

CARA MUDAH MERAWAT BURUNG KEMADE RAJIN BUNYI

Memilih 6 Masteran Cucak Ijo Lomba Yang Tepat

CARA MEMILIH TANGKRINGAN CUCAK IJO YANG TEPAT

DMCA.com Protection Status